Senin, 12 April 2010

Tips Supaya Cepat Hamil

Umumnya setiap pasangan yang menikah ingin cepat hamil/punya keturunan. Hanya sebagian kecil saja yang menunda kehamilan dengan alasan terbanyak adalah masalah pekerjaan / karir. Bagi yang ingin cepat hamil, berikut ada tips yang dapat dikerjakan. Manjur gaknya sih memang gak dijamin cepet hamil, yang penting usaha...http://emo.huhiho.com

Tips # 1. Lakukan hubungan seks tiga kali seminggu.
Berhubungan seks secara teratur adalah cara terbaik untuk hamil. Pasangan sering mencoba mengira2 sendiri waktu suburnya terus melakukan hubungan seks. Padahal sebetulnya agak sulit untuk melakukan itu. Memang benar bahwa seks yang tidak dalam masa ovulasi tidak akan menghasilkan kehamilan. Namun, karena perempuan tidak selalu berovulasi, maka dengan melakukan hubungan seks tiga kali seminggu akan membantu mengkover kemungkinan2 lolosnya masa subur (ovulasi).

Tips # 2. Gunakan kit prediksi ovulasi atau monitor kesuburan.
Menggunakan kit ovulasi untuk memprediksi kapan akan terjadinya ovulasi akan meningkatkan peluang untuk hamil. Metode2 deteksi ovulasi lainnya bagi banyak wanita terlalu membingungkan seperti metode suhu basal atau kalendar. Kit prediksi Ovulasi bekerja dengan cara mendeteksi LH surge (lonjakan kadar LH) 24- 48 sebelum ovulasi. Mereka relatif mudah digunakan dan biasanya akurat untuk memprediksi ovulasi.

Tip # 3. Melakukan hubungan seks sebelum ovulasi (bukan setelahnya).
Terkadang pasangan menjadi bingung tentang waktu terbaik untuk berhubungan seks dalam hubungannya dengan ovulasi. Masa subur adalah gap/celah yang kecil setiap bulannya karena sel telur rata2 hanya mampu bertahan selama 24 jam. Sedangkan sperma, di sisi lain, akan hidup selama tiga sampai lima hari (rata-rata 48 jam). Inilah sebabnya mengapa berhubungan seks dua atau tiga hari sebelum ovulasi akan meningkatkan kesempatan untuk hamil. Jangan menunggu sampai hari ovulasi baru melakukan hubungan seks.

Tip # 4. Jangan mengandalkan metode Kalender untuk memprediksi ovulasi.
Banyak pasangan yang sudah tahu bahwa ovulasi kira2 terjadi di hari ke 14 haid, sehingga itulah waktu yang tepat untuk melakukan hubungan seks. Ini tidak sepenuhnya benar, karena hal diatas didasarkan pada metode kalender dengan asumsi bahwa siklusnya teratur selama 28 hari dan ovulasi terjadi pada pertengahan siklus. Kenyataannya banyak wanita tidak berovulasi pada hari ke 14 haid. Sebaiknya gunakan Tips # 2

Tip # 5. Tidak bergantung pada kesuburan tabel kesuburan (tabel suhu basat tubuh) untuk memprediksi ovulasi.
Tabel kesuburan untuk melacak ovulasi memiliki kekurangan, karena ovulasi tidak terjadi pada waktu yang sama setiap bulannya. Kit prediksi ovulasi akan lebih membantu.

Tip # 6. Pastikan sudah memeriksakan diri ke spog (he he yg ini bukan promosi spog lho).
Kalau di luar sana pasangan yang akan menikah malah sudah melakukan konseling pra nikah, bisa termasuk di dalamnya pemeriksaan pada pasangan masing2. Sehingga sebelum nikah sudah bisa tahu tentang kondisi pasangan masing2 (he he lebih baik kan dari oada nantinya seperti membeli kucing dalam karung). Serta pastikan mengkonsumsi vitamin sebelum hamil terutama asam folat atau vitamin prenatal lainnya

Tip # 7. Tidak merokok, minum alkohol, atau penyalahgunaan obat-obatan.
Obat-obatan, alkohol dan rokok dapat mempengaruhi kesuburan. Hal ini juga akan mempengaruhi kehamilan (jika natinya hamil) . Penting untuk berhenti merokok atau menggunakan obat-obatan dan alkohol sebelum hamil.

Tip # 8. Berhubungan seks secara happy-happy.
Kadang-kadang saat pasangan sedang mencoba untuk hamil, seks menjadi suatu pekerjaan yang memaksa , apalagi ada desakan dari mertua yang ingin segera punya cucu, maka hubungan seks bisa seperti mesin. Buat suasana yang romantis atau mencoba sesuatu yang berbeda untuk saat berhubungan seks. Beberapa peneliti percaya bahwa orgasme saat melakukan hubungan seks meningkatkan kemungkinan untuk hamil. Gerakan spasmik rahim saat orgasme akan membantu menarik sperma ke dalam rahim dan rgasme dapat meningkatkan jumlah sperma laki-laki.

Tip # 9. Berhubungan seks dengan posisi agar sperma tetap berada di dalam vagina.
Posisi misionaris (klasik) adalah posisi yang baik untuk digunakan ketika mencoba untuk hamil. Hindari posisi di mana perempuan itu berada di atas. Gravitasi akan memungkinkan sperma bocor keluar dengan posisi tersebut. Juga coba tempatkan bantal di bawah pinggul untuk membantu memiringkan panggul dan menjaga sperma masuk lebih dalam lagi dan tidak keluar. Jangan bangun sesaat setelah berhubungan seks. Cobalah untuk rileks dan memungkinkan sperma untuk tinggal di vagina selama mungkin.

Tip # 10. Jangan mencoba terlalu lama untuk hamil.
Sebagian besar pasangan bisa hamil dalam waktu satu tahun menikah dengan melakukan hubungan seks secara teratur. Jika belum hamil dalam waktu satu tahun konsultasikan ke dokter spog untuk meminta nasihat. Berdoa sih harus ...tapi juga harus berusaha.sembah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar