Fertiltas artinya kemampuan seorang istri untuk menjadi hamil dan melahirkan bayi hidup dan suami yang mampu menghamilkannya, sedangkan awalan In artinya tidak. Infertilitas artinya ketidakmampuan seorang isteri untuk hamil dan melahirkan bayi hidup dan suami yang tidak mampu menghamilkannya.
Infertilitas terbagi 2 : Primer dan Sekunder. Primer artinya isteri belum berhasil hamil walaupun bersenggama secara teratur dan dihadapkan pada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut2. Sekunder artinya jika istri pernah hamil akan tetapi tidak berhasil hamil lagi walaupun bersenggama secara teratur dan dihadapkan pada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut.
Jadi pada yang primer dari awal memang nggak pernah hamil sedangkan yang sekunder pernah hamil tetapi kemudian sulit hamil lagi. Tetapi yang harus diingat adalah waktu 1 tahun serta senggama teratur dan cukup ( 2-4 kali perminggu, kalau lebih makin oke). Sehingga walaupun sudah lebih setahun tetapi tingkat pertemuan/senggama jarang maka belum termasuk kategori infertil.
Screenshot hasil pencarian gambar 'infertility'
Sesuai pertanyaan di komentar , maka yang akan di bahas adalah yang sekunder. Infertilitas sekunder sering disebabkan antara lain: gangguan ovulasi (= keluarnya telur pada wanita), endometriosis (tumbuhnya jaringan kelenjar rahim=endometrium, diluar rahim) dan infeks (istri-suami). Penyebab lain adalah pola makanan yang kurang sehat, berat badan ibu yang meningkat serta kualitas sperma suami yang menurun.
Tentunya semua penyebab2 diatas dapat dilakukan koreksi. Gangguan ovulasi dapat diberikan obat/hormon yang dapat menimbulkan dan mempermudah ovulasi, endometriosis dapat diberikan hormon, infeksi diberi antibiotika, mengurangi berat badan, makan makanan yang sehat sedangkan kualitas mani yang menurun dapat dikoreksi dengan hormon atau obat2an tertentu.
Jadi sebaiknya meminta bantuan ke dokter SpOG langganan ibu-bapak...guna dilakukan penilaian faktor yang menjadi penyebab infertilitas sekundernya.
Infertilitas terbagi 2 : Primer dan Sekunder. Primer artinya isteri belum berhasil hamil walaupun bersenggama secara teratur dan dihadapkan pada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut2. Sekunder artinya jika istri pernah hamil akan tetapi tidak berhasil hamil lagi walaupun bersenggama secara teratur dan dihadapkan pada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut.
Jadi pada yang primer dari awal memang nggak pernah hamil sedangkan yang sekunder pernah hamil tetapi kemudian sulit hamil lagi. Tetapi yang harus diingat adalah waktu 1 tahun serta senggama teratur dan cukup ( 2-4 kali perminggu, kalau lebih makin oke). Sehingga walaupun sudah lebih setahun tetapi tingkat pertemuan/senggama jarang maka belum termasuk kategori infertil.
Screenshot hasil pencarian gambar 'infertility'
Sesuai pertanyaan di komentar , maka yang akan di bahas adalah yang sekunder. Infertilitas sekunder sering disebabkan antara lain: gangguan ovulasi (= keluarnya telur pada wanita), endometriosis (tumbuhnya jaringan kelenjar rahim=endometrium, diluar rahim) dan infeks (istri-suami). Penyebab lain adalah pola makanan yang kurang sehat, berat badan ibu yang meningkat serta kualitas sperma suami yang menurun.
Tentunya semua penyebab2 diatas dapat dilakukan koreksi. Gangguan ovulasi dapat diberikan obat/hormon yang dapat menimbulkan dan mempermudah ovulasi, endometriosis dapat diberikan hormon, infeksi diberi antibiotika, mengurangi berat badan, makan makanan yang sehat sedangkan kualitas mani yang menurun dapat dikoreksi dengan hormon atau obat2an tertentu.
Jadi sebaiknya meminta bantuan ke dokter SpOG langganan ibu-bapak...guna dilakukan penilaian faktor yang menjadi penyebab infertilitas sekundernya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar